Surabaya-Kampus Ursulin. Sanmarian, Minggu lalu, tepatnya pada hari Selasa, 30 Juli 2024 hingga Kamis, 1 Agustus 2024, Surabaya kedatangan Dr. Lokenga Jean Nsonjiba, Phd selaku Deputy Representative UNICEF Indonesia. Awalnya Dr. Jean mengunjungi Kelurahan Pasar Kembang untuk agenda pemantauan Koalisi WASH (Agenda Bebas Buang Air Besar Sembarangan)

Tak hanya itu, di hari pertama kunjungannya ke Surabaya, Dr Jean diajak untuk berkeliling di kota lama yang baru saja diresmikan oleh bapak wali kota. Saat berkeliling, Dr Jean ditemani oleh salah satu siswi SMA Santa Maria Surabaya sekaligus pengurus Forum Anak Surabaya, yaitu Rebecca Straccia dari kelas X1. Lebih asyik lagi, selama berkeliling, tidak hanya membahas mengenai sejarah kota lama, Rebecca juga berkesempatan untuk bertukar pendapat mengenai progress pembangunan Surabaya menjadi Kota Layak Anak Tingkat Dunia!

Pada hari kedua, Dr Jean mengikuti kegiatan di beberapa universitas untuk mendengarkan penyampaian Suara Anak Indonesia dan juga bertukar dialog dengan para pelajar Surabaya. Nah, di hari ketiga inilah, akhirnya Dr Jean mengunjungi SMP Santa Maria Surabaya sebagai salah satu sekolah ramah anak yang aktif mengkampanyekan OCSEA (Online Child Sexual Exploitation and Abuse). 

Kedatangan Dr Jean beserta jajaran dari UNICEF disambut dengan hangat oleh para siswa/i SMP Santa Maria Surabaya dengan karawitan dan orkestra yang merdu. Tidak hanya dari perwakilan UNICEF saja, namun juga kedatangan tamu dari SMPN 1, SMPN 15, MTSN 1, dari PLATO, Forum Anak Surabaya, dan semua kepala sekolah dari unit TK-SMA Santa Maria Surabaya. Kegiatan ini juga diikuti oleh perwakilan siswa dari SD, SMP, dan SMA Santa Maria Surabaya. Unit SMA diwakili oleh Rebecca Straccia X1, Duta Insan SMP Santa Maria Surabaya Generasi Pertama.

Suasana makin terasa hangat ketika Suster Siti dan Suster Kristo, serta siswa-siswi juga menari Samato bersama para tamu-tamu dengan sangat meriah, seru, dan ramai. Dan kegiatan penyambutan ini ditutup dengan menarikan lagu insieme yang melambangkan semangat persatuan dalam nilai SERVIAM.

Dr Jean juga dikenalkan dengan lingkungan biara kampus Ursulin di Surabaya oleh Suster Siti dan Suster Kristo. Setelah mengelilingi biara, saatnya masuk kepada inti acara yang utama yaitu presentasi dari Duta Insan (Internet Sehat dan Aman) dari SMP Santa Maria Surabaya, SMPN 1 Surabaya dan SMPN 15 Surabaya, tentunya penyampaian materi yang disampaikan oleh para Duta Insan sangat menarik perhatian para audience karena tentunya bisa menambah wawasan mereka dalam mencegah dan waspada terhadap OCSEA.

Dalam sambutannya, Dr Jean sangat berharap bahwa kita sebagai pelajar di kota Surabaya, harus selalu aktif dan berani dalam berpendapat untuk membangun kota Surabaya. Karena nantinya yang akan menjadi penerus bangsa adalah kita semua. Langkah awal yang bisa diambil adalah dengan berinternet sehat dan aman, salah satunya adalah dengan memerangi kasus OCSEA!

Surabaya? Jaga Bareng Lawan OCSEA!

Penulis: Rebecca Straccia (Siswa kelas X.1)